Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung Timur diwajibkan mempunyai akun jejaring sosial Facebook (FB) dan Twitter, sebagai sarana dakwah yang efektif, dan merebut posisi “tiga besar” parpol di Indonesia.
Ketua DPD PKS Lampung Timur, Prio Budi Utomo, di Way Jepara, Rabu (2/3), mengatakan "Semua kader wajib punya akun social media. Dan ini merupakan bagian dari usaha untuk merealisasikan cita-cita PKS untuk merebut posisi "tiga besar" parpol di Indonesia,” ujarnya saat mensosialisasikan hasil Mukernas PKS pada pertemuan rutin pengurus DPD di kediamanannya, desa Sinar Banten.
Hal senada juga disampaikan oleh sekretaris DPD, Hendri Nurhadi yang mengatakan bahwa kader-kader PKS Lampung Timur jangan sampai buta teknologi. Menurut dia, "Kalau diperlukan DPD akan memfasilitasi pelatihan IT yang bertujuan memperkuat jaringan PKS dengan media, juga mendorong kader PKS bisa menguasai social media sebagai sarana dakwah yang efektif".
Oleh karena itu, baik Prio maupun Hendri berharap kepada Tim Humas DPD untuk segera merealisasikan pelaksanaan pelatihan yang merupakan proyek nasional DPP PKS, diharapkan setelah pelatihan ini, semua kader di semua lini bisa menjalankan tugas pokoknya untuk memperkuat “branding” PKS, memperkuat “branding” program-program PKS, dan melakukan penokohan bagi tokoh-tokoh PKS. Dengan menguasai social media maka peran PKS akan semakin diketahui dan dirasakan oleh orang banyak. Apalagi target pasar PKS ke depan adalah perempuan, pemuda dan “netizen” (warga dunia maya). [PNd-2011]
